[su_post field=”post_title” default=”” before=”” after=”” post_id=”” post_type=”post” filter=””]

[su_post field=”post_date” default=”” before=”” after=”” post_id=”” post_type=”post” filter=””] [su_meta key=”category” default=”NOP” before=”” after=”” post_id=”” filter=””]

Musim pancaroba merupakan musim peralihan dari musim hujan ke musim kemarau. Pada umumnya saat musim pancaroba sebagian besar orang pasti mengalami penurunan daya tahan tubuh, tubuh mudah sekali lelah sehingga akan terserang beberapa penyakit yang umum, seperti masuk angin, flu, batuk, pilek, demam, dan lain sebagainya. Untuk menjaga agar stamina tetap terjaga, sebaiknya mengonsumsi suplemen penjaga stamina.

Musim pancaroba juga mendatangkan angin yang terasa tidak nyaman ke tubuh kita. Sehingga kita akan sering mengalami mual, perut kembung, sakit kepala, badan meriang, dan demam, hal ini merupakan gejala “ gejala dari masuk angin. Untuk mengobati masuk angin, kamu harus bisa menemukan obat masuk angin yang tepat dan terbuat dari bahan herbal. Salah satu obat masuk angin yang dapat dicoba ialah tolak angin.

Tolak angin terbuat dari bahan“bahan alami yakni jahe, madu, daun mint, minyak adas, dan juga cengkeh. Tolak angin hadir dalam bentuk cair dengan kemasan khas berwarna kuning dan dikonsumsi sekali minum, sehingga akan mudah dibawa ke mana“mana. Tolak angin cair ini juga dapat dijadikan sebagai suplemen menjaga stamina agar tetap sehat dan tidak gampang terserang penyakit. Tolak angin juga aman apabila dikonsumsi dalam jangka panjang sesuai dengan dosis yang diberikan.

Latest News