[su_post field=”post_title” default=”” before=”” after=”” post_id=”” post_type=”post” filter=””]

Masuk angin merupakan suatu penyakit yang kerap dirasakan oleh masyarakat. Dalam pengobatan tradisional juga mudah dijumpai dan banyak cara yang dapat dilakukan untuk mengatasinya. Tidak terkecuali saat bulan Puasa, masuk angin saat berpuasa juga sering terjadi dan tentunya cukup mengganggu

Walaupun tidak termasuk penyakit dalam dunia medis, tetapi gejala masuk angin yang kamu rasakan tidak dapat dibiarkan begitu saja. Perlu dilakukan pengobatan untuk mengatasinya. Sebelum mengetahui cara cegah masuk angin saat puasa, ada baiknya kamu mengenal terlebih dahulu gejala masuk anginnya seperti berikut ini.

Ketahui Ciri-ciri dari Masuk Angin

Masuk angin bisa terjadi kapan dan dimana saja, saat sedang menjalani puasa pun cukup rentan terserang gangguan tersebut. Biasanya banyak orang yang tidak menyadari ciri-ciri dari masuk angin. Jika kamu merasakan gejala seperti nafsu makan terganggu, dan badan terasa mudah pegal-pegal hati-hatilah karena itu merupakan gejala awal dari masuk angin.

Jika dibiarkan begitu saja, akan bertambah parah dan perut akan terasa kembung, mual, sakit perut, pusing, meriang, serta tenggorokan menjadi kering. Gejala ini memang dapat berakibat menjadi flu, batuk, dan demam. Walaupun tidak diketahui secara jelas penyebabnya, namun sebaiknya tetap waspada untuk menjaga kesehatan.

Itulah ciri-ciri dari masuk angin yang cukup mudah untuk dikenali. Biasanya aktivitas yang padat dan kurangnya istirahat bisa menjadi salah satu penyebab dari masuk angin. Untuk mencegah hal tersebut, sebaiknya perhatikan pola tidur kamu dan berikut ini ada beberapa tips yang bisa dilakukan agar dapat cegah masuk angin saat puasa.

Cara Mencegah Masuk Angin

Tidak sulit untuk cegah masuk angin saat puasa. Cukup rajin menjaga kebersihan dan kesehatan dengan cara berikut ini.

• Selalu mencuci tangan menggunakan sabun dan air yang bersih sebelum makan, setelah menggunakan toilet, atau memegang benda kotor
• Cuci alat makan hingga bersih dan jangan berbagi dengan orang lain
• Cukupi kebutuhan vitamin dan air saat berbuka puasa hingga sahur
• Hindari minum kafein selama puasa
• Rutin olahraga ringan seperti yoga atau lari keliling komplek minimal 3 kali dalam seminggu
• Gunakan masker saat berada di lingkungan yang padat kendaraan

Itulah beberapa cara yang dapat kamu lakukan untuk cegah masuk angin saat puasa. Cukup mudah untuk dilakukan, bukan? Setelah itu, kamu juga perlu mengetahui cara mengatasi masuk angin agar tidak bertambah parah.

Mengatasi Masuk Angin dengan Mudah

Kunci dari mengatasi masuk angin adalah disiplin untuk melakukannya. Kamu dapat mulai mengatasinya dengan cara berikut ini:

• Jika perut terasa kembung, sebaiknya hindari makanan yang dapat menghasilkan gas berlebih pada tubuh seperti sayur kol, kacang-kacangan, hingga kubis
• Jika merasa pusing, ambil waktu sebentar untuk beristirahat dan jangan lupa untuk mengatur jadwal kegiatanmu agar tidak terlalu padat dan dapat mengurangi jadwal tidur
• Saat tenggorokan terasa kering, cukupi kebutuhan air dalam tubuh dengan meminum minimal 12 gelas saat berbuka puasa dan hindari makanan berminyak seperti gorengan
• Jika terasa mual, kamu bisa meminum segelas air madu saat berbuka puasa atau sahur, agar membuat perut terasa lebih nyaman namun, tetap memiliki energi

Nah, sekarang kamu sudah bisa mengatasi masuk angin dengan mudah. Untuk membuatnya lebih mudah, cukup mengkonsumsi Tolak Angin Cair untuk mencegah dan mengatasi berbagai gejala masuk angin. Selain itu, produk ini bisa dinikmati dalam beberapa varian seperti permen Tolak Angin dan minyak angin roll-on dari Tolak Angin Care.

Tentu saja semua produk dari Tolak Angin dapat cegah masuk angin saat puasa. Jadi, jangan lupa selalu sediakan produk ini ya.